Saturday, February 14, 2009

the thing about sultan

Ola!

Beberapa hari yang lalu, dalam acara the Candidate, Metro TV nampilin Sultan HB X. Gak sengaja nonton, lama-lama gue pun tertarik sama sosok Sultan yang kalem dan santun ini. Pointnya adalah ketika dia bilang bahwa “Bhinneka Tunggal Ika adalah harga mati”. Yep! Gue setuju banget sama pernyataan ini.


Belakangan emang kalimat yang dicengkram erat sama kaki burung Garuda itu seperti tinggal slogan aja. Mungkin bayak orang lupa atau gak tahu. Banyak orang juga yang malah mengusulkan untuk menggunakan ideologi-ideologi keagamaan untuk digunakan sebagai dasar hukum negara ini.  Sebuah usulan yang absurd dan gak bisa diterima.

 

Masalahnya, negara ini terbentuk bukan karena kesamaan agama. Tapi karena keinginan yang sama untuk merdeka, terlepas dari belenggu penjajah yang membatasi ruang gerak bangsa ini untuk bisa berkembang dan maju di tanah airnya sendiri.  Karena itulah, walaupun dengan latar belakang kebudayaan dan kepercayaan yang berbeda,  orang-orang  ini memilih untuk membuat komitmen untuk bersatu di dalam sebuah negara. Dan Bhinneka tunggal ika, merupakan bagian dari komitmen tersebut.

 

Lagian menurut gue, agama itu adalah urusan manusia dengan Tuhan. Gimana tiap-tiap orang memilih untuk menjalankan agama dan kepercayaannya, adalah hak yang mendasar yang harus dihormati oleh semua orang, selama hal tersebut tidak merugikan orang lain. Lagian, pemahaman dan penafsiran manusia tentang agama atau tentang konsep keTuhanan juga gak mungkin sama satu dengan lainnya. Karena itu, gak adil rasanya kalo ada sebagian orang yang menganggap bahwa penafisrannya tentang agama dan Tuhan adalah penafsiran yang paling benar.

 

You have to remember that “there’s no absolute truth”.

 

Kebenaran itu relatif, tergantung dari perspektif mana kita melihatnya. 

5 comments:

sep[tiany] utami dewi said...

setuju, me! =)

anna melani said...

sotoy lu cong..
hihiiihiiihii

amelya oktavia said...

ahahaha....;p

n@ruto sOe said...

aduh bu...berat bener tulisannya....tapi gw SETUJU....

Maddy Pertiwi said...

Satu lagi obrolan Takor yang bermanfaat hehehe