Monday, September 01, 2008

travel warning

Here's the story goes.  Sejak Beberapa waktu yang lalu, gue dan bowo menyisakan waktu buat merencanakan our october trip. Ada beberapa rute yang kami buat, yang masing-masing sudah kami perhitungkan betul plus minusnya. Dan walaupun melewati negara yang berbeda-beda, october trip ini akan berakhir di Bangkok, Thailand. 

Ironisnya, beberapa minggu belakangan berita yang kami terima tentang Thailand sungguh memprihatinkan dan menyebalkan. Bayangin aja, kalo lo udah merencanakan sebuah perjalanan dengan rapih, tapi terancam gagal karena Perdana Mentri Thailand dituntut buat mengundurkan diri, sedangkan doi kekeuh gak mau mundur. 

Untuk mengobati rasa bete atas berita menyebalkan di atas, gue pun mencari alternatif tujuan selain Thailand. Terpikir oleh gue dan bowo, VIETNAM. Hmm, lucu juga sih. Tahun lalu, salah seorang temen yang juga backpakers asal US juga pernah cerita tentang pengalamannya di Vietnam, dan sepertinya menyenangkan. Maka, gue pun mulai cari-cari info. Seperti biasa, website yang gue buka adalah webnya lonelyplanet.

Di setiap halaman negara tujuan, lonely planet selalu memberikan data yang cukup lengkap dan akurat. Dari mulai peta, tourist destinations, hingga ttravel warning. Bagian ini yang gue paling gak suka. Dan benar saja dugaan gue. begitu gue klik vietnam, tulisan seperti ini yang muncul di kolom Travel Warning 

Travel Warning: Cholera Risk

There have been cases of cholera reported recently in Vietnam's northern and southern provinces. Travellers should take care not to consume food that might be contaminated, or that has been prepared in uncertain hygienic conditions.

severity: Mid-level alert


Urrgh. Horor juga tuh kalo kami memutuskan ke Vietnam...


THAILAND... oh THAILAND...

Sebenenya, gue juga gak ngerti permasalahannya apa ni PM disuruh mundur, dan atas alasan apa juga doi gak mau melakukannya. Yang pasti ego gue menginginkan masalah ini cepet selese sebelum Oktober. Dan kalaupun itu harus dengan PM Thailand mundur.. ya... kalau itu bisa membuat stabil keadaan polittik di sana dan bisa bikin tempat wisata di seluruh Thailand aman, maka gue akan mendukung. lol


12 comments:

Maddy Pertiwi said...

Hmmm emang loe ditakdirin gak berangkat tahun ini kali Me HAHAHAHA

R.Dmaz Brodjonegoro said...

Ameee... :'( hikkkkssss...gw udah mengeluarkan duit lumayan gede untuk perpanjang passport secara cepat biar kita bisa berangkat bareng...hiks...kenapa kenyataan sungguh kejam? ohh kenapa???

dnda . said...

ikut dong me..

Riri Jundarso said...

dibilangin tahun depan!! ngeyel sih..

amelya oktavia said...

eh, emang sapa bilang gak jadi... lagian lo tuh jadi ikut gak sih? kalo jadi konfirm ke gue ya. serius nih.

amelya oktavia said...

ayo. serius gak nih? kabarin ya.

amelya oktavia said...

It cannot wait, ri!

amelya oktavia said...

weitss.. HARUS berangkat, med.

R.Dmaz Brodjonegoro said...

gw udah ngurus passportnya ni...tapi masih nabung juga hehehe insyaallah bisa berangkat kite

dnda . said...

yap yap mau
bneran nih,,

amelya oktavia said...

sip dah. I'll call you!

hafidzha alkhairid said...

ayoo mee..pake travel gw ajah yah dari batam ke spore nya hahaaa..